Khamis, 28 Februari 2008

SEKADAR AJAKAN


Alhamdulillah, sempat ana berziarah ke beberapa laman blog sahabat-sahabat yang lain. Tak tersangka ana Nik sudah ada blog INFINITINYA yang mengagumkan. Apapun, paling buat ana tertarik adalah blog kepunyaan Konsesi Dakwah yang pada mulanya ana sangkakan orang Indonesia.

Blog ana antara yang terburuk. Barangkali, blog ana juga blog yang paling tidak menarik. Isi perbincangannya pula, santai dan tidak bersifat ilmiah. Tidak ada perbincangan tentang isu-isu semasa mahupun agama.

Ana menginsafi, kerana ana bukanlah yang terbaik.

Bolehkah kita membina empayar blog suatu masa kelak? Kita menghimpunkan kesemua bloggers yang ada dan kita perlu mainkan isu yang sama untuk meledakkan satu gelombang. Mungkin boleh kita laksanakan tetapi mampukah kita?

Setiap orang ada cita-cita. Destinasi pilihan kita, pastinya syurga. Tiap kali selepas solat, kita memohon maghfirah daripada Allah dan memohon tiket ke syurga.

Tuhan,
Barangkali, apabila Engkau memerintahkan kesemua sahabatku
Ke syurga...
Aku terkontang-kanting menerima penghukuman daripada-Mu.

Maka di sana, saya hanya punya satu keinginan yang ingin saya luahkan kepada semua bloggers. Hendaklah kita mencipta blog, bukan sekadar suka-suka dan mempamerkan keunggulan kita, tetapi jadikanlah blog kita sebagai satu landasan dan tiket untuk ke syurga.

”Rabbi, aku sembahkan blog ini kepada-Mu, untuk membantu tumbuseran dan kebangkitam ummah yang kian dihina ini. Aku sembahkan pada-Mu blog yang tidak seberapa ini dengan tukaran syurga yang Engkau janjikan”

5 Cadangan/Pandangan:

smile on 28 Februari 2008 pada 2:56 PG berkata...

salam...pd sy blog ust dh cukup baik kalau nk dibandingkan dgn manusia yg x da blog langsung...
mgkin ulasan yg kat bwh ni x da kaitan, tp sy nak type gak...

" harapan akhir...

biar ini yang pertama,
ini juga yang terakhir kalinya,
untuk aku menarik pena,
pada insan yang ku anggap luar biasa...

biarlah sekali aku mengagumi,
aku harap aku dapat pindahkan pada ILAHI...

bila mata pula terpana,
aku harap aku dapat alihkan pada yang ESA...

bila khusyuk mendengar bait kata-kata mu,
aku harap semua itu untuk aku mencintaiMU...

bila bibirku bersedia untuk mengukir senyuman,
akan ku terus melihat ke awan,
kerna ku pasti ada yang melihat aku berjalan...

bila laungan semangat bermain di minda,
akan ku buka lembaran2 cinta,
dari SANG PENCIPTA...

bila hati terdetik untuk mencintai manusia,
walaupun tanpa ada rasa,
aku mengharap ia datang dari yang ESA...

biarlah aku tebarkan,
dan aku lepaskan,
kerna aku x pantas berjalan,
bersama seseorang yang meletakkan perjuangan di hadapan,
walaupun itu adalah harapan,
kerna aku x mahu membebankan,
pundak seorang pahlawan...

dari jauh ku kirimkan SALAM PERJUANGAN..." =)

Aku Bukan Umar Al-Khatab on 28 Februari 2008 pada 10:32 PG berkata...

Mungkin bahasa yang ana gunakan mengelirukan akhi...huhu..perkara biasa...
Erm ana takut sekali terdetik bangga dalam diri bila akhi menyebut tertarik dengan blog ana...
tiada yang lainnya...melainkan isi2 yang tiada membangun minda...catatan santai lebih kepada syok sendri...(namun jauh dari sudut hati,,moga2 mampu menjadi medan da'wah yg berkesan)...
Doakan ana akhi...moga Istiqamah bukansahaja didalam berblog..tetapi juga dilapangan...
dan yang pasti blog akhi sarat dengan panduan dan saranan serta nasihat..kelihatan santai..tetapi ketahuilah penulisanmu..sinis sekali!!...
Akhi Nik...hhu indah sungguh perkenalan dengan YDP PMK ini... sampaikan salam ana padanya...hebat orgnya sehebat akhi Dzul juga!!..
tiba2 rasa ingin sekali ke pulai chondong...ke tempat belajarmu..kerana di sana...ana ad meninggalkan kenangan terindah..juga keluarga angkat...manis dan rindu sekali...

dr_w on 28 Februari 2008 pada 11:02 PG berkata...

Jaringan blog di kalangan blogger mahasiswa disokong.....

Percayalah, hasil tulisan kita dalam blog dibaca oleh sahabat2 kita yang berada di Singapura,Indonesia,Mesir dll....(mungkin juga Bill Gates pernah melayari blog kita,kan....haha)

memang 'best' tulisan senior ana seorang ini.....lagi'best' kalau hasil tulisan ini di 'print'...photostat....disebarkan secara meluas di kampus.....

kita kuasai pemikiran orang lain melalui media!!ini juga senjata ampuh yg digunakan oleh pejuang dakwah kampus era 60-70 an dahulu...kalau tak percaya ,tanyalah anwar ibrahim,,,,dll...ok

Afzan Rahman on 28 Februari 2008 pada 9:12 PTG berkata...

salam...salam ukhwah..salam perjuangan ust..ana agak terpegun dengan melihat semakin lama semakin ramai mahasiswa yang mampu berdakwah melalui jaringan maya...mudah2an satu hari nanti kita mampu menjadi pemimpin yang berkualiti..insyaAllah..ana berani kata begini kerana ana lihat semakin ramai mahasiswa yang mempunyai sensitiviti tentang hal2 isu semasa kini..kita bukanlah lagi mahasiswa yang hanya ke kampus sekadar untuk belajar dan menimba ilmu semata2..tapi kita ke kampus adalah untuk mendidik n mentarbiah diri kita agar menjadi pemimpin yang terunggul..dan seperkara lagi..ana sebagai salah seorang blogger amat2 bersetuju dengan ajakan ust tu..mudah2an kita mampu meluaskan lagi empayar dakwah d mata dunia..hnga mampu daulatkan Islam suatu hari nanti..insyaAllah...TAKBIR!!!

From Me to WE on 17 Mac 2008 pada 9:35 PTG berkata...

Assalamu'alaikum..
Bt slh s'org pmmpin grk krja Islam yg sy hormati..Blog nta sgt mnarik hati..InsyaAllah..Dgn izin&ksh sygNYA..Blog ini skdar blog..tp slah satu medium dakwah yg b'kesan.. Spt smile..Ulasan kt bwh ni xd kaitan dgn blog nta..tp ana skdar ingin b'kongsi s'cebis ilmu yg ana dpt..

74 wasiat untuk PEMUDA

Segala puji bagi Allah yang berfirman:“Dan sungguh Kami telah memerintahkan orang-orang yang diberi kitab sebelum kamu dan (juga) kepada kamu; bertakwalah kepada Allah.” (An-Nisa’: 131)

Serta shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada hamba dan rasul-Nya Muhammad yang bersabda:

“Aku wasiatkan kepada kalian agar bertakwa kepada Allah , serta agar kalian mendengar dan patuh.”Dan takwa kepada Allah adalah mentaati-Nya dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.

Wa ba’du:

Berikut ini adalah wasiat islami yang berharga dalam berbagai aspek seperti ibadah, muamalah, akhlak, adab dan yang lainnya dari sendi-sendi kehidupan. Kami persembahkan wasiat ini sebagai peringatan kepada para pemuda muslim yang senantiasa bersemangat mencari apa yang bermanfaat baginya, dan sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman. Kami memohon kepada Allah agar menjadikan hal ini bermanfaat bagi orang yang membacanya ataupun mendengarkannya. Dan agar memberikan pahala yang besar bagi penyusunnya, penulisnya, yang menyebarkannya ataupun yang mengamalkannya. Cukuplah bagi kita Allah sebaik-baik tempat bergantung.

1. Ikhlaskanlah niat kepada Allah dan hati-hatilah dari riya’ baik dalam perkataan ataupun perbuatan.

2. Ikutilah sunnah Nabi dalam semua perkataan, perbuatan, dan akhlak.

3. Bertaqwalah kepada Allah dan ber’azamlah untuk melaksanakan semua perintah dan menjauhi segala larangan-Nya.

4. Bertaubatlah kepada Allah dengan taubat nashuha dan perbanyaklah istighfar.

5. Ingatlah bahwa Allah senatiasa mengawasi gerak-gerikmu. Dan ketahuilah bahwa Allah melihatmu, mendengarmu dan mengetahui apa yang terbersit di hatimu.

6. Berimanlah kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari akhir serta qadar yang baik ataupun yang buruk.

7. Janganlah engkau taqlid (mengekor) kepada orang lain dengan buta (tanpa memilih dan memilah mana yang baik dan yang buruk serta mana yang sesuai dengan sunnah/syari’at dan mana yang tidak). Dan janganlah engkau termasuk orang yang tidak punya pendirian.

8. Jadilah engkau sebagai orang pertama dalam mengamalkan kebaikan karena engkau akan mendapatkan pahalanya dan pahala orang yang mengikuti/mencontohmu dalam mengamalkannya.

9. Peganglah kitab Riyadlush Shalihin, bacalah olehmu dan bacakan pula kepada keluargamu, demikian juga kitab Zaadul Ma’ad oleh Ibnul Qayyim.

10. Jagalah selalu wudlu’mu dan perbaharuilah. Dan jadilah engkau senantiasa dalam keadaan suci dari hadats dan najis.

11. Jagalah selalu shalat di awal waktu dan berjamaah di masjid terlebih lagi sahalat ‘Isya dan Fajr (shubuh).

12. Janganlah memakan makanan yang mempunyai bau yang tidak enak seperti bawang putih dan bawang merah. Dan janganlah merokok agar tidak membahayakan dirimu dan kaum muslimin.

13. Jagalah selalu shalat berjamaah agar engkau mendapat kemenangan dengan pahala yang ada pada shalat berjamaah tersebut.

14. Tunaikanlah zakat yang telah diwajibkan dan janganlah engkau bakhil kepada orang-orang yang berhak menerimanya.

15. Bersegeralah berangkat untuk shalat Jumat dan janganlah berlambat-lambat sampai setelah adzan kedua karena engkau akan berdosa.

16. Puasalah di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah agar Allah mengampuni dosa-dosamu baik yang telah lalu ataupun yang akan datang.

17. Hati-hatilah dari berbuka di siang hari di bulan Ramadhan tanpa udzur syar’i sebab engkau akan berdosa karenanya.

18. Tegakkanlah shalat malam (tarawih) di bulan Ramadhan terlebih-lebih pada malam lailatul qadar dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah agar engkau mendapatkan ampunan atas dosa-dosamu yang telah lalu.

19. Bersegeralah untuk haji dan umrah ke Baitullah Al-Haram jika engkau termasuk orang yang mampu dan janganlah menunda-nunda.

20. Bacalah Al-Qur’an dengan mentadaburi maknanya. Laksanakanlah perintahnya dan jauhi larangannya agar Al-Qur’an itu menjadi hujjah bagimu di sisi rabmu dan menjadi penolongmu di hari qiyamat.

21. Senantiasalah memperbanyak dzikir kepada Allah baik perlahan-lahan ataupun dikeraskan, apakah dalam keadaan berdiri, duduk ataupun berbaring. Dan hati-hatilah engkau dari kelalaian.

22. Hadirilah majelis-majelis dzikir karena majelis dzikir termasuk taman surga.

23. Tundukkan pandanganmu dari aurat dan hal-hal yang diharamkan dan hati-hatilah engkau dari mengumbar pandangan, karena pandangan itu merupakan anak panah beracun dari anak panah Iblis.

24. Janganlah engkau panjangkan pakaianmu melebihi mata kaki dan janganlah engkau berjalan dengan kesombongan/keangkuhan.

25. Janganlah engkau memakai pakaian sutra dan emas karena keduanya diharamkan bagi laki-laki.

26. Janganlah engkau menyeruapai wanita dan janganlah engkau biarkan wanita-wanitamu menyerupai laki-laki.

27. Biarkanlah janggutmu karena Rasulullah: “Cukurlah kumis dan panjangkanlah janggut.” (HR. Bukhari Dan Muslim)

28. Janganlah engkau makan kecuali yang halal dan janganlah engkau minum kecuali yang halal agar doamu diijabah.

29. Ucapkanlah "bismillah" ketika engkau hendak makan dan minum dan ucapkanlah "alhamdulillah" apabila engkau telah selesai.

30. Makanlah dengan tangan kanan, minumlah dengan tangan kanan, ambillah dengan tangan kanan dan berilah dengan tangan kanan.

31. Hati-hatilah dari berbuat kezhaliman karena kezhaliman itu merupakan kegelapan di hari kiamat.

32. Janganlah engkau bergaul kecuali dengan orang mukmin dan janganlah dia memakan makananmu kecuali engkau dalam keadaan bertaqwa (dengan ridla dan memilihkan makanan yang halal untuknya).

33. Hati-hatilah dari suap-menyuap (kolusi), baik itu memberi suap, menerima suap ataupun perantaranya, karena pelakunya terlaknat.

34. Janganlah engkau mencari keridlaan manusia dengan kemurkaan Allah karena Allah akan murka kepadamu.
35. Ta’atilah pemerintah dalam semua perintah yang sesuai dengan syari’at dan doakanlah kebaikan untuk mereka.

36. Hati-hatilah dari bersaksi palsu dan menyembunyikan persaksian.
“Barangsiapa yang menyembunyikan persaksiannya maka hatinya berdosa. Dan Allah maha mengetahui apa yang kalian kerjakan.” (Al-Baqarah: 283)

37. “Dan ber amar ma’ruf nahi munkarlah serta shabarlah dengan apa yang menimpamu.” (Luqman: 17)
Ma’ruf adalah apa-apa yang diperintahkan oleh Allah dan rasul-Nya , dan munkar adalah apa-apa yang dilarang oleh Allah dan rasul-Nya.

38. Tinggalkanlah semua hal yang diharamkan baik yang kecil ataupun yang besar dan janganlah engkau bermaksiat kepada Allah dan janganlah membantu seorangpun dalam bermaksiat kepada-Nya.

39. Janganlah engkau dekati zina. Allah berfirman: “Janganlah kalian mendekati zina. Sesungguhnya zina itu adalah kekejian dan sejelek-jelek jalan.” (Al-Isra’:32)

40. Wajib bagimu berbakti kepada orang tua dan hati-hatilah dari mendurhakainya.

41. Wajib bagimua untuk silaturahim dan hati-hatilah dari memutuskan hubungan silaturahim.

42. Berbuat baiklah kepada tetanggamu dan janganlah menyakitinya. Dan apabila dia menyakitimu maka bersabarlah.

43. Perbanyaklah mengunjungi orang-orang shalih dan saudaramu di jalan Allah.

44. Cintalah karena Allah dan bencilah juga karena Allah karena hal itu merupakan tali keimanan yang paling kuat.

45. Wajib bagimu untuk duduk bermajelis dengan orang shalih dan hati-hatilah dari bermajelis dengan orang-orang yang jelek.

46. Bersegeralah untuk memenuhi hajat (kebutuhan) kaum muslimin dan buatlah mereka bahagia.

47. Berhiaslah dengan kelemahlembutan, sabar dan teliti. Hatilah-hatilah dari sifat keras, kasar dan tergesa-gesa.

48. Janganlah memotong pembicaraan orang lain dan jadilah engkau pendengar yang baik.

49. Sebarkanlah salam kepada orang yang engkau kenal ataupun tidak engkau kenal.

50. Ucapkanlah salam yang disunahkan yaitu "assalamualaikum" dan tidak cukup hanya dengan isyarat telapak tangan atau kepala saja.

51. Janganlah mencela seorangpun dan mensifatinya dengan kejelekan.

52. Janganlah melaknat seorangpun termasuk hewan dan benda mati.

53. Hati-hatilah dari menuduh dan mencoreng kehormatan oarng lain karena hal itu termasuk dosa yang paling besar.

54. Hati-hatilah dari namimah (mengadu domba), yakni menyampaikan perkataan di antara manusia dengan maksud agar terjadi kerusakan di antara mereka.

55. Hati-hatilah dari ghibah, yakni engkau menceritakan tentang saudaramu apa-apa yang dia benci jika mengetahuinya.

56. Janganlah engkau mengagetkan, menakuti dan menyakiti sesama muslim.

57. Wajib bagimu melakukan ishlah (perdamaian) di antara manusia karena hal itu merupakan amalan yang paling utama.

58. Katakanlah hal-hal yang baik, jika tidak maka diamlah.

59. Jadilah engkau orang yang jujur dan janganlah berdusta karena dusta akan mengantarkan kepada dosa dan dosa mengantarakan kepada neraka.

60. Janganlah engkau bermuka dua. Datang kepada sekelompok dengan satu wajah dan kepada kelompok lain dengan wajah yang lain.

61. Janganlah bersumpah dengan selain Allah dan janganlah banyak bersumpah meskipun engkau benar.

62. Janganlah menghina orang lain karena tidak ada keutamaan atas seorangpun kecuali dengan taqwa.

63. Janganlah mendatang dukun, ahli nujum serta tukang sihir dan jangan membenarkan (perkataan) mereka.

64. Janganlah menggambar gambar manuasia dan binatang. Sesungguhnya manusia yang paling keras adzabnya pada hari kiamat adalah tukang gambar.

65. Janganlah menyimpan gambar makhluk yang bernyawa di rumahmu karena akan menghalangi malaikat untuk masuk ke rumahmu.

66. Tasymitkanlah orang yang bersin dengan membaca: "yarhamukallah" apabila dia mengucapkan: "alhamdulillah"

67. Jauhilah bersiul dan tepuk tangan.

68. Bersegeralah untuk bertaubat dari segala dosa dan ikutilah kejelekan dengan kebaikan karena kebaikan tersebut akan menghapuskannya. Dan hati-hatilah dari menunda-nunda.

69. Berharaplah selalu akan ampunan Allah serta rahmat-Nya dan berbaik sangkalah kepada Allah .

70. Takutlah kepada adzab Allah dan janganlah merasa aman darinya.

71. Bersabarlah dari segala mushibah yang menimpa dan bersyukurlah dengan segala kenikamatan yang ada.

72. Perbanyaklah melakukan amal shalih yang pahalanya terus mengalir meskipun engkau telah mati, seperti membangun masjid dan menyebarakan ilmu.

73. Mohonlah surga kepada Allah dan berlindunglah dari nereka.

74. Perbanyaklah mengucapkan shalawat dan salam kepada Rasulullah.

Shalawat dan salam senantiasa Allah curahkan kepadanya sampai hari kiamat juga kepada keluarganya dan seluruh shahabatnya.

(Diterjemahkan dari buletin berjudul 75 Washiyyah li Asy-Syabab terbitan Daarul Qashim Riyadl-KSA oleh Abu Abdurrahman Umar Munawwir)

Archive

Zaharuddin.Net

Followers

 

AKU HANYA PENULIS (013-2968703). Copyright 2008 All Rights Reserved DZULKHAIRI BIN KAMARIAH by GABUNGAN MAHASISWA ISLAM SE-MALAYSIA Converted into Blogger Template by ILHAM CENTRE